Jago Menyanyi dan Menari, Tapi Bukan Orang
14 Maret 2012, 10:42:30 Dilihat: 374x

Sekilas, Hatsune Miku tidak berbeda dari bintang pop Jepang lainnya yang menjadi idola anak muda. Lagu-lagunya menjadi hit dan konsernya selalu dipadati ribuan penonton. Dia tidak pernah lupa lirik, tariannya tidak pernah salah, suaranya juga tidak pernah sumbang.
Satu-satunya yang menjadi pembeda adalah, Miku bukan orang sungguhan. Miku merupakan diva digital yang 'lahir' dari aplikasi komputer besutan Crypton Future Media yang memungkinkan penggemarnya untuk menciptakan musik mereka sendiri.
Suara indah Miku merupakan sampel dari pengisi suara bernama Saki Fujita yang direkam dalam nada dan laras tertentu. Sampel suara ini kemudian dibenamkan dalam aplikasi yang menggunakan teknologi Vocaloid dari Yamaha.
Adalah mangaka, atau seniman komik Jepang Kei Garo yang kemudian ditunjuk untuk menciptakan wujud Miku. Garo pun menciptakan persona gadis remaja 16 tahun dengan rambut dikuncir dua berwarna cyan dan lahir pada 31 Agustus untuk aplikasi suara yang menyasar kaum remaja sebagai pangsa pasar utama ini.
Baru-baru ini, sebanyak 10 ribu tiket seharga 6.300 yen (Rp700 ribu) untuk empat konser Miku di Tokyo habis terjual hanya dalam hitungan jam. Konser berjalan dengan Miku diproyeksikan ke panggung, sementara ribuan penggemarnya memadati 24 gedung bioskop untuk menyaksikannya.
Penggemar Miku ternyata tidak hanya berasal dari Jepang, namun meluas sampai mancanegara. Mereka menunjukkan loyalitas mereka terhadap idola virtual mereka dengan beragam cara, mulai dari memakai kostum seperti Miku, sampai rela datang jauh-jauh dari negara asal mereka untuk menyaksikan konser.
"Saya rasa saya harus berusaha keras untuk bisa menyaksikan konser Hatsune Miku kali ini, kerena saya tidak akan mungkin menyaksikannya lagi," kata Daniel Noll, penggemar asal Australia.
Konser yang juga ditayangkan di bioskop-bioskop Shanghai, Hong Kong, dan Taiwan ini memang disebut-sebut merupakan konser terakhir Miku.
Tidak diketahui mengapa pihak penyelenggara menyebut konser ini sebagai konser terakhir penyanyi yang pemutaran lagunya paling banyak diminta di upacara pembukaan Olimpiade Tokyo. Yang jelas, kemunculan Miku telah membuat banyak perubahan bagi penggemar budaya pop Jepang. (art)
• VIVAnews
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2024 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.